so many ways I did to make my life easier, but guess what ?

its getting complicated when I try something new...

Sunday 13 October 2013

Balada Telat Posting dan Pocong Imut

Hari minggu, hujan di pagi hari dan gue sedang berada di ujung barat pulau jawa. Tepatnya di suralaya, sambil berpikir bahwa blog gue belum ditutup server gara - gara hampir setahun ga gue update. Sekarang gue lagi bersih - bersih sarang laba - laba di home blog gue.. *terharu*

Satu tahun ga update mungkin karena jadwal gue yang terlalu padat untuk makan dan tidur bikin Tugas Akhir, yep.. salah satu masterpiece seorang lulusan Politeknik seperti gue, dan sekarang dunia dewasa telah menanti di depan mata, saatnya menentukan pilihan untuk bertahun - tahun ke depan. Termasuk pilihan pasangan hidup *eaaa. Mulai dari belajar disiplin dan menghargai waktu, hingga masalah penanaman integritas. Ah, masih terlalu pagi buat nulis dengan bahasa tingkat tinggi. 

Sekarang gue mau share pengalaman sepuluh hari di batujajar dalam rangka Kesamaptaan PLN XXXVII, yah lembaga pendidikan militer bernama pusdikpassus ini udah membuat 10 hari paling disipilin di hidup gue. Dan pertama kali dateng ke tempat ini, lu bakal langsung disambut tulisan yang bikin lu merinding. Buat gue, ini kali pertama hidup di lingkungan militer dan gue ga merinding sama sekali !!! Cuma langsung kebelet pipis aja, itupun hampir ga bisa gue tahan.


                                                                                      source from google

Jadi, gue sadar bahwa selama 22 tahun ini hidup gue cenderung kacau. Banyak pengalaman baru yang gue dapat disini, dan pengalaman yang bener - bener baru adalah.... botak, ya lu ga salah baca ! Gue harus potong botak, ini potongan paling random selama gue hidup, baru sekali ini kepala gue berinteraksi langsung dengan matahari. Dan yang lebih absurd adalah potong kumis. Berasa mirip kecebong hanyut, gue coba bertahan sepuluh hari disana, makan diatur, jalan diatur, tidurpun juga diatur. But nope, gue harus ikhlas jalanin ini semua. Prinsipnya, pelatih ga bakal bikin lu mati ditembak meriam disini, jadi gue coba jalani dengan santai meski waktu boker sama sekali ga bisa nyantai..

Hari ke delapan, berangkatlah ke situ lembang. Tempat dimana kopassus biasa latihan tembak maupun perang hutan. Disini gue tiga kali direndem di air yang dinginnya bener - bener kaya air kulkas, dan gue ga boleh ganti baju selama disini. Bagi yang ga kuat biasanya pake sarung ato handuk sekedar untuk mengurangi rasa dingin. Malamnya, seperti yang gue duga, kita ada caraka malam masuk ke hutan. Dan pasti ada setan boongan, bahkan setan beneran. Langkah demi langkah gue jalani, dan gue mulai gemetar. Bukan karena gue takut, tapi tempat ini dinginnya mantep bro ! Hingga tibalah di pos kuburan, pos pocong dan juga pos water boom. And finally sebelum pos terakhir, gue dikejutkan oleh seorang pelatih yang datang dari balik pohon dengan jaket dan topeng putih, Seraya dengan semangat, dia coba ngagetin tapi gue ga kaget. Sambil ketawa - tawa gue bilang ke dia, terimakasih pak anda telah benar - benar mengubah mindset saya kalo pocong itu lucu, dan ga serem. Mungkin ini juga gara - gara film - film bioskop yang menyajikan film horor nan imut. Semoga entah kapan nanti gue bisa bikin script film yang mengusung petualangan gue kali ini, pocong imut joget cesar di situ lembang...

No comments:

Post a Comment